Jawaban dari "bagaimana cara menimplementasikan rate of return ?"

Jawaban dari "bagaimana cara menimplementasikan rate of return ?"

Jika anda mau melihat jawaban mengenai pertanyaan bagaimana cara menimplementasikan rate of return ? kamu berada di website yang benar. Kami mempunyai 1 jawaban atas bagaimana cara menimplementasikan rate of return ?. Silakan baca jawaban selanjutnya di bawah ini:

Jawaban: #1:

Jawaban:

SAY CHEESE !

Rate of Return

roziauliaalam

5 tahun yang lalu

Iklan

Pendahuluan

Salah satu cara keuntungan yang diraih oleh investor yaitu laba atau bunga.Namun semua investor juga harus menghitung berapa besar bunga atau laba yang di dapat untung menghitung keuntungan yang di terima.

Dalam hal ini di perlukan ilmu tentang Rate of Return dimana ilmu ini membahas bunga rata-rata yang dibayarkan kepada saldo yang belum lunas dalam suatu pinjaman sehingga saldo yang belum dibayarkan tersebut secara berkala sama dengan nol pada akhir pembayaran.

Sehingga investor bisa memberikan gambaran keuntungan yang di dapat dalam suatu investasi

Pengertian

Rate of return adalah tingkat pengembalian atau tingkat bunga yang diterima investor atas investasi yang tidak di amortisasikan.

Namun ada juga yang mendefinisikan sebagai bunga rata-rata yang dibayarkan kepada saldo yang belum lunas dalam suatu pinjaman sehingga saldo yang belum dibayarkan tersebut secara berkala sama dengan nol pada akhir pembayaran.

Dalam perhitungan Rate of Return,kita dapat menggunakan persamaan-persamaan berikut:

e

Pengertian rate of return dapat dilihat dari 2 sisi. Dari pihak investor, tinggi rendahnya tingkat laba yang disyaratkan merupakan pencerminan oleh tingkat resiko aktiva yang dimiliki dan struktur modal serta faktor lain seperti manajemen. Sedangkan di pihak perusahaan, tingkat laba yang diminta. Merupakan biaya yang harus dikeluarkan untuk mendapatkan modal dari pemegang saham secara umum bahwa resiko perusahaan yang tinggi berakibat bahwa tingkat keuntungan yang diminta oleh investor juga tinggi dan biaya modal / juga tinggi. Tinggi rendahnya tingkat keuntungan yang diminta dipengaruhi oleh tingkat keuntungan bebas resiko (risk free rate) (Rf) dan risk premium untuk mengkompensasikan resiko yang melekat pada surat berharga itu. Rp = Rf + risk premium.

Dalam menghitung rate of return dapat digunakan rumus sebagai berikut :

ROR = Capital gain (loss) +Yield

= ( Pt – Pt-1 / Pt-1 ) + Dt / Pt-1

= ( Pt – Pt-1+ Dt / Pt-1 ) x 100%

Keterangan :

Pt = Harga saham sekarang

Pt – 1 = Harga saham periode lalu

Dt – 1 = Deviden yang dibayarkan sekarang

Penggunaannya

IRR digunakan dalam menentukan apakah investasi dilaksanakan atau tidak, untuk itu biasanya digunakan acuan bahwa investasi yang dilakukan harus lebih tinggi dari Minimum acceptable rate of return atau Minimum atractive rate of return. Minimum acceptable rate of return adalah laju pengembalian minimum dari suatu investasi yang berani dilakukan oleh seorang investor.

Macam – macam Rate of Return

1.Average Rate of Return

Average Rate of Return disebut juga accounting rate of return atau accounting return to investment adalah metofe penilaian investasi yang berusaha menunjukkan ratio atau perbandingan antara keuntungan neto tahunan terhadap nilai investasi yang diperlukan untuk memperoleh laba/keuntungan tersebut baik diperhitungkan dengan nilai investasi ( initial investment ) atau rata – rata investasi (average investment ).Jadi average rate of return dapat dihitung dengan keuntungan neto tahunan / nilai investasi awal = nett income / initial investment

Metode ARR mempunyai kelemahan – kelemahan antara lain :

-Perhitungan ARR tidak memperhatikan time value of money

-Menitikberatkan pada perhitungan accounting dan bukan pada cash flow dari investasi yang bersangkutan, sehingga suatu investasi yang mempunyai umur penyusutan lebih cepat akan mengakibatkan keuntungan neto yang lebih rendah dan di satu pihak meninggikan cash flow, oleh karena penyusutan bukan merupakan pengeluaran kas.

-ARR dapat dianalisa dengan beberapa cara, sehingga diperlukan standar perbandingan yang sesuai dengan cara – cara tersebut dan dimungkinkan dapat terjadi kesalahan memperbandingkan.

2.Internal Rate of Return

internal Rate of Return dalah tingkat diskonto ( discount rate ) yang menjadikan sama antara present value dari penerimaan cash dan present value dari nilai investasi discount rate/tingkat diskonto yang menunjukkan net present value atau sama besarnya dengan nol.

Oleh karena itu, IRR adalah merupakan tingkat diskonto dari persamaan di bawah ini :

IO = [ P1 / ( 1 + i )1 ] + [ P2 / ( 1 + i )2 ] + [ P3 / ( 1 + i )3 ] + ,.,.,.,[ Pn / ( 1 + i )n ]

dimana :

IO = Initial Outlays ( Nilai Investasi mula – mula )

Pt = Net Cash Flow ( Proceed ) pada tahun ke – t

i = Tingkat diskonto

n = Lama waktu / periode umur investasi

Kelemahan – kelemahan pada metode IRR adalah :

1.Tingkat diskonto yang dihitung akan merupakan nilai yang sama untuk setipa tahun ekonomisnya. Metode IRR tidak memungkinkan menghitung IRR yang mungkin berbeda stiap tahunnya. Padahal secara toritis dimungkinkan terjadi tingkat bunga yang berbeda setiap tahun.

2.Bisa diperoleh i yang lebihdari satu angka ( multiple IRR ). Dengan demikian timbul masalah, yaitu i mana yang akan kita pergunakan.